Para
ilmuan dari Universitas Ben Gurion di Negrev Israel menemukan strategi
untuk meningkatkan hasil ganggang. Mereka menjelaskannya dalam jurnal
Institut Fisika Amerika Applied Physics Letters.
Tim
Ben-Gurion menciptakan model fisika yang menjelaskan pengamatan utama
yang diperoleh dalam bioreaktor baru yang dirancang dan dibuat oleh
kelompok berbeda di universitas ini, dipimpin oleh Amos Richmond.
Bioreaktor ini pada dasarnya merupakan wadah datar dengan dinding
transparan yang dapat diterangi oleh sinar matahari atau cahaya buatan.
Gelembung udara memberi makan dari dasar bercampur dengan air sehingga
sel ganggang bergerak maju mundur antara daerah terang tipis di dekat
dinding dan interior gelap reaktor, yang menghasilkan sel terpapar pada
kilatan cahaya pendek.
Bioreaktor ini
menghasilkan perolehan biomassa jauh lebih besar dari metode pembiakan
biasa. Dalam penelitian mereka, para ilmuan menjelaskan kalau penting
untuk memperhitungkan interplay antara fisika dan biologi: skala waktu
intrinsik fotosintesis
dapat diselaraskan dengan pola aliran dan penerangan bioreaktor dimana
ganggang tumbuh. Peningkatan dramatis hasil biomassa ini suatu saat
dapat mengubah ganggang mikro menjadi sumber energi terbarukan yang
mudah diperoleh secara ekonomis.
Sumber berita:
American Institute of Physics.
www.fhandypandey.com
http://fhandypandey.com/index.php/Turki/mandi-air-panas-di-benteng-kapas-pamukakale-%E2%80%93-denizli.html
http://fhandypandey.com/index.php/Turki/kota-bawah-tanah-derinkuyu.html
http://fhandypandey.com/index.php/Turki/anitkabir-makam-mustafa-kemal-ataturk.html
www.fhandypandey.com
http://fhandypandey.com/index.php/Turki/mandi-air-panas-di-benteng-kapas-pamukakale-%E2%80%93-denizli.html
http://fhandypandey.com/index.php/Turki/kota-bawah-tanah-derinkuyu.html
http://fhandypandey.com/index.php/Turki/anitkabir-makam-mustafa-kemal-ataturk.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar